Adanya DENSUS 88 merupakan jawaban dari kebutuhan akan adanya unit khusus
anti teror POLRI yang memiliki “kewenangan utama dalam melakukan pemberantasan
tindak pidana korupsi eh.. terorisme.. (SALAH) sebenernya saya hanya ingin ngasi sedikit saja tentang densus 88
ini.sebenarnya masih ada beberapa tim khusus lain seperti kopaska,kopassus.
Densus 88 atau juga dikenal delta 88 dibuat sebagai unit anti teror yang
memiliki kemampuan mengatasi gangguan teroris mulai dari ancaman bom sampai
pembebasan sandera.
Sudah hampir 9 tahun sejak terbentuknya, peran dan fungsi densus 88
membanggakan dikepolisian tapi juga membanggakan nama indonesia di dunia
internasional.
Tepuk tangannya mana ?
SEJARAH PEMBENTUKAN DENSUS 88 :
Banyaknya aksi teror pemboman yang terjadi di
indonesia era tahun 2000-2005, mulai dari bom kedubes filipina dan Malaysia,
BEJ, Plaza atrium, bali I dan II, bom kuningan, bom JW marriot dan lainnya
sering dapet travel warning dari negara lain di dunia. Sebelum satuan khusus
ini terbentuk sudah ada detasemen yang mirip. Namanya sat-1 gegana brimob.
Awalnya terbentuk densus 88 karena pemerintah USA
melalui ide diplomatic security service. Ide ini juga dalam bentuk bantuan dana,
pelatihan, dan peralatan pendukung. Tujuan bantuan tersebut diantaranya :
- 30 milyar dollar us untuk pelatihan kepolisian
- 16 milyar dolar us untuk membentuk satuan khusus
anti terorisme
- 4 milyar dollar us sisanya untuk pelatihan
counter-terrorisme TNI
Satuan ini diresmikan oleh Kapolda metro jaya
inspektur jenderal Firman Gani pada tanggal 26 agustus 2004. peresmian ini
menandakan pembentukan pertama di wilayah kepolisian daerah. kewenangan tugas
dari densus 88 dalam pemberantasan tindak pidana terorisme juga ditetapkan
dalam SK kapolri No. 30/VI/2003.
ARTI LAMBANG DENSUS 88 :
Arti dari angka “88″ adalah jumlah korban terbanyak
dari australia di peristiwa bom bali. Kalau lambang borgol berarti teror bisa
terus menerus mengintai masyarakat. artinya pekerjaan detasemen 88 ini tidak
pernah kenal berhenti.
PEMBENTUKAN, RECRUITMENT,
PEMILIHAN ANGGOTA :
Detasemen 88 ini awalnya beranggotakan 75 orang. anggota polri yang akan
menjadi anggota ini harus melalui seleksi “super” ketat, punya kemampuan fisik,
intelejensi diatas rata-rata. Calon juga harus bebas dari kasus HAM. Makanya
anggota Polri yang pernah bertugas di Timor Timur tidak bisa jadi anggota
pasukan elit ini.
Awalnya pembentukan diambil dari beberapa satuan, seperti dari ahli
investigasi, ahli bahan peledak, dan unit pemukul yang didalemnya ada unit penembak
jitu. Beberapa personel juga di rekrut dari gegana dan Brimob Polri.
PELATIHAN DAN TEMPAT
PELATIHAN :
Pelatihan awal dilakukan langsung sama instruktur dari CIA, FBI, dan U.S
secret service. kebanyakan staf pengajarnya adalah bekas anggota pasukan khusus
AS. Tempat pelatuhannya di pusdik polri megamendung, 50 kilometer selatan kota
jakarta.
Densus 88 mempunyai 3 peran dan fungsi :
1. karena densus 88 berada di bareskrim mabes polri dan ditreskrim polda,
juga merupakan personel dengan kualifikasi seorang reserse kriminal handal.
2. seorang personel densus 88 harus memiliki kualifikasi sebagai anggota
intelijen keamanan,melakukan pendeteksian,analisis.
3. personel densus 88 adalah seorang negosiator yang handal.
PERSENJATAAN DAN SARANA
PENDUKUNG :
pada awal terbentuk, ada beberapa varian persenjataan yang diniliki
Densus 88 yang berasal dari AS.
seperti :
Serbu Colt M4
Armalite AR-10
Shotgun Remington 870
H&K MP-5
Benelli Shotgun
Beberapa alat komunikasi dan pendukung juga dari AS seperti :
COMSTRAC : untuk mendeteksi jalur komunikasi (surveillance), pengacak
(jamming) yang terintegrasi pada system monitoring portable. semua persenjataan
yang diberikan termasuk latihan sama persis dengan apa yang dimiliki satuan
khusus anti-teroris AS.
PRESTASI MEMBONGKAR JARINGAN TERORIS
Pra-penyergapan Dr. Azahari :
sebelum penangkapan azhari, densus 88 telah berhasil mengikuti gerak dari
kaki tangan azhari, yahya cholil dan anis.mereka terus diikutin sampe ke batu-malang.
dan sudah ketauan kalo tujuan aksi teror dari kelompok ini adalah SEMARANG. Ketika
mengikuti mereka sampai ke wilayah semarang. mobil yang dikendarai sama cholil
berhenti.mereka bertemu dengan Noordin m. top. Saat itulah pasukan detasemen 88
berhamburan dari dua mobil untuk menyergap mereka. noordin melarikan diri. anis
dan cholil berhasil ditangkap. Dari mereka ditemukan tas berat yang berisikan
bom siap ledak. spontan para anggota langsung keluar dari mobil untuk
mengamankan diri.
Penagkapan tersangka pembom dubes Australia:
Tersangka kasus peledakan bom didepan kedubes australia, kuningan-jakarta
pada 9 september 2004. Proses penangkapan terjadi ketika tim cobra kepolisian
daerah dan detasemen 88 datang ke kontrakan para tersangka di bogor. mereka
langsung mengepung rumah itu. tersangka Rais dan Sogir ditangkap anggota
detasemen 88 setelah mencob kabur ke jalan raya leuwiliang. saat diringkus. Rois
dan Sogir sempat mengeluarkan pistol dari tas pinggang yang juga berisi bom
berdaya ledak tinggi. Penyergapan persembunyian Rpis dan Sogir berhasil
diperoleh berkat ditangkapnya yasin,buchari, dan fatahullah oleh tim densus 88
di Pekalongan, Jawa tengah pada 17 november 2005.
Penangkapan imam samudera dan amrozi cs, tersanka kasus bom Bali dan yang
lain lain adalah berkat prestasi dari densus 88. Penangkapan penangkapan yang
dilakukan detasemen 88 selalu dramatis dan penuh resiko.
Terlepas dari semua itu, kita patut berbangga karena
Detasemen Khusus 88 (DENSUS 88) merupakan salah satu pasukan elit
terbaik didunia.
Kita wajib berbangga dengan Densus 88 !